BANDUNG - Bertepatan dengan peringatan hari lahir Pancasila, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengajak kepada masyarakat juga seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan persatuan.
Menurut Yana, Kota Bandung dengan penduduk yang beragam latar belakang suku, agama, dan ras harus tetap bersatu. Baginya, perbedaan menjadi anugerah. Pasalnya Pancasila mampu mempersatukan semua perbedaan.
"Karena dalam Pancasila persatuan, sehingga perbedaan menjadi anugerah. Mulai suku, ras atau agama, justru kekuatan Pancasila. Itu harus terus disampaikan ke kaum milenial," tutur Yana usai menghadiri Silaturahmi bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia Kota Bandung, di Hotel Holiday Inn, Rabu 1 Juni 2022.
"Nilai Pancasila yang bisa diimplementasikan, salah satunya Persatuan. Bagaimana kita bersatu menyelesaikan pandemi Covid-19," tuturnya
Sebelumnya, Yana mengikuti peringatan Hari Lahir Pancasila secara virtual yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Lapangan Pancasila, Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ia pun mencontohkan seperti saat pelaksanaan vaksinasi. Dengan persatuan, proses vaksinasi di Kota Bandung berjalan optimal bahkan cepat.
"Kota Bandung sangat diapresiasi, capaian vaksinnya luar biasa. Memang Kota Bandung terkenal dengan gotong royong," kata Yana.
Soal teknologi hingga revolusi industri dalam Pancasila, Yana mengakui, teknologi tidak bisa dibendung. Maka, masyarakat harus menyikapinya dengan baik.
"Teknologi tidak bisa dibendung. Bagaimana kita menyikapinya, yaitu dengan memanfaatkan kemajuan teknologi. Itu bisa dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan. Karena kita tidak bisa menghindari kemajuan teknologi," aku Yana.
Agar nilai-nilai Pancasila tetap kokoh di masyarakat, Yana berharap sosialisasi dan edukasi tentang Pancasila harus terus berlangsung.
"Saya pikir terus sosialisasi lewat kegiatan. Soal ketuhanan, memang Kota Bandung, kota agamis harus bisa tersosialisasikan," tuturnya.
Sementara itu, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengajak masyarakat untuk mengaktualisasikan Pancasila.
"Saya mengajak anak bangsa di manapun berada untuk sama-sama mengaktualisasikan nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara," ujarnya.
Menurut Yana, Kota Bandung dengan penduduk yang beragam latar belakang suku, agama, dan ras harus tetap bersatu. Baginya, perbedaan menjadi anugerah. Pasalnya Pancasila mampu mempersatukan semua perbedaan.
"Karena dalam Pancasila persatuan, sehingga perbedaan menjadi anugerah. Mulai suku, ras atau agama, justru kekuatan Pancasila. Itu harus terus disampaikan ke kaum milenial," tutur Yana usai menghadiri Silaturahmi bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia Kota Bandung, di Hotel Holiday Inn, Rabu 1 Juni 2022.
"Nilai Pancasila yang bisa diimplementasikan, salah satunya Persatuan. Bagaimana kita bersatu menyelesaikan pandemi Covid-19," tuturnya
Sebelumnya, Yana mengikuti peringatan Hari Lahir Pancasila secara virtual yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Lapangan Pancasila, Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ia pun mencontohkan seperti saat pelaksanaan vaksinasi. Dengan persatuan, proses vaksinasi di Kota Bandung berjalan optimal bahkan cepat.
"Kota Bandung sangat diapresiasi, capaian vaksinnya luar biasa. Memang Kota Bandung terkenal dengan gotong royong," kata Yana.
Soal teknologi hingga revolusi industri dalam Pancasila, Yana mengakui, teknologi tidak bisa dibendung. Maka, masyarakat harus menyikapinya dengan baik.
"Teknologi tidak bisa dibendung. Bagaimana kita menyikapinya, yaitu dengan memanfaatkan kemajuan teknologi. Itu bisa dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan. Karena kita tidak bisa menghindari kemajuan teknologi," aku Yana.
Agar nilai-nilai Pancasila tetap kokoh di masyarakat, Yana berharap sosialisasi dan edukasi tentang Pancasila harus terus berlangsung.
"Saya pikir terus sosialisasi lewat kegiatan. Soal ketuhanan, memang Kota Bandung, kota agamis harus bisa tersosialisasikan," tuturnya.
Sementara itu, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengajak masyarakat untuk mengaktualisasikan Pancasila.
"Saya mengajak anak bangsa di manapun berada untuk sama-sama mengaktualisasikan nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara," ujarnya.