BANDUNG -Bank Bjb tandatangani Perpanjangan dan Penambahan Term Loan Facility senilai Rp 750 miliar dengan jangka waktu 36 bulan dengan PT. Bank Mandiri Taspen.
Perjanjian kredit ini ditandatangani Direktur IT, Treasury & International Banking bank bjb Rio Lanasier dan Direktur Bisnis Bank Mandiri Taspen Maswar Purnama.
Hadir dalam acara tersebut Senior Executive President Bisnis bank bjb Benny Riswandie, Senior Executive President Credit Risk bank bjb Galis Prasetya, Pemimpin Divisi International & Transaction Banking bank bjb Chairany Rahmatiah, dan Pemimpin Divisi Treasury Hanna Dartiwan.
Selain itu juga dihadiri Pemimpin Divisi Treasury Bank Mandiri Taspen Mugihadi Usman dan Department Head Liquidity & Asset Liability IGP Wira Kusuma.
"Penandatanganan Perpanjangan dan Penambahan Term Loan Facility diharapkan akan semakin memperkuat kerja sama dan kolaborasi bank bjb dengan Bank Mandiri Taspen," ujar Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto.
Widi menjelaskan kerja sama bank bjb dengan Bank Mandiri Taspen ini bukan pertama kalinya. Sebelumnya, bank bjb telah bekerja sama melalui pemberian fasilitas Term Loan kepada Bank Mandiri Taspen sebesar Rp 500 miliar pada 2020.
Selain melalui Term Loan Facility, kerja sama antara bank bjb dan Bank Mandiri Taspen sudah terjalin baik melalui transaksi di bidang treasury seperti produk money market, fixed income dan lain-lain.
"Melalui kerjasama ini diharapkan dapat memberikan keuntungan tidak hanya bagi kedua belah pihak tetapi juga berperan dalam pemulihan perekonomian secara nasional," kata Widi.
Dana dari Term Loan Facility ini akan digunakan Bank Mandiri Taspen untuk melakukan ekspansi bisnis terutama penyaluran kredit. Melalui penyaluran kredit yang lebih ekspansif diharapkan mampu menumbuhkan kembali gairah ekonomi secara nasional.
Kerjasama ini menunjukkan sinergi yang baik di industri perbankan nasional dan menunjukkan komitmen yang kuat dari kedua belah pihak untuk berperan aktif dalam pemulihan ekonomi nasional.
"bank bjb akan terus berperan aktif di industri perbankan dengan membuka peluang kerja," kata Widi.
Perjanjian kredit ini ditandatangani Direktur IT, Treasury & International Banking bank bjb Rio Lanasier dan Direktur Bisnis Bank Mandiri Taspen Maswar Purnama.
Hadir dalam acara tersebut Senior Executive President Bisnis bank bjb Benny Riswandie, Senior Executive President Credit Risk bank bjb Galis Prasetya, Pemimpin Divisi International & Transaction Banking bank bjb Chairany Rahmatiah, dan Pemimpin Divisi Treasury Hanna Dartiwan.
Selain itu juga dihadiri Pemimpin Divisi Treasury Bank Mandiri Taspen Mugihadi Usman dan Department Head Liquidity & Asset Liability IGP Wira Kusuma.
"Penandatanganan Perpanjangan dan Penambahan Term Loan Facility diharapkan akan semakin memperkuat kerja sama dan kolaborasi bank bjb dengan Bank Mandiri Taspen," ujar Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto.
Widi menjelaskan kerja sama bank bjb dengan Bank Mandiri Taspen ini bukan pertama kalinya. Sebelumnya, bank bjb telah bekerja sama melalui pemberian fasilitas Term Loan kepada Bank Mandiri Taspen sebesar Rp 500 miliar pada 2020.
Selain melalui Term Loan Facility, kerja sama antara bank bjb dan Bank Mandiri Taspen sudah terjalin baik melalui transaksi di bidang treasury seperti produk money market, fixed income dan lain-lain.
"Melalui kerjasama ini diharapkan dapat memberikan keuntungan tidak hanya bagi kedua belah pihak tetapi juga berperan dalam pemulihan perekonomian secara nasional," kata Widi.
Dana dari Term Loan Facility ini akan digunakan Bank Mandiri Taspen untuk melakukan ekspansi bisnis terutama penyaluran kredit. Melalui penyaluran kredit yang lebih ekspansif diharapkan mampu menumbuhkan kembali gairah ekonomi secara nasional.
Kerjasama ini menunjukkan sinergi yang baik di industri perbankan nasional dan menunjukkan komitmen yang kuat dari kedua belah pihak untuk berperan aktif dalam pemulihan ekonomi nasional.
"bank bjb akan terus berperan aktif di industri perbankan dengan membuka peluang kerja," kata Widi.
***