BANDUNG - Bandung Hijab Festival kembali hadir mewarnai Ibu Kota Jawa Barat. Bertepatan dengan momen bulan suci Ramadan, kini Bandung Hijab Fest digelar di Atrium Trans Studio Mall Bandung hingga 18 April mendatang.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bandung.
Pengunjung mal tersebut menyambut positif. Pada hari pertama, semua tenant dibanjiri oleh pengunjung dan pembeli.
"Saya tanya satu-satu. Alhamdulillah sudah laku, sudah terjual. Malah di luar perkiraan. Pada hari pertama suka sepi, tapi alhamdulilah ini luar biasa," kata Kepala Disdagin Kota Bandung, Elly Wasliah di acara Hijab Fest.
Sebelum menggelar pameran, Disdagin Kota Bandung telah mengurasi semua produk lokal yang akan dipasarkan. Sehingga Elly memastikan, sebanyak 36 tenant yang mengikuti pameran di sini merupakan produk lokal Kota Bandung. Semua produknya memiliki kualitas butik, namun dengan harga yang sangat ekonomis.
"Kita kurasi dulu, karena melihat segmen pasar. Kita cari produk yang sesuai pasarnya," imbuh Elly.
Bagi pengrajin lokal Kota Bandung yang hendak mengikuti pameran, sambung Elly, bisa langsung menghubungi media sosial Instagram Disdagin Kota Bandung, atau bisa langsung datang ke kantor Disdagin di Cipamokolan.
Pasalnya, di tahun 2021 Disdagin Kota Bandung akan kembali menyelenggarakan Pasar Kreatif Bandung Jilid II.
"Kita masih akan bekerjasama dengan Dekranasda, nanti akan digelar di 9 pusat perbelanjaan di Kota Bandung," sambungnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Bandung, Siti Muntamah Oded betharap, hadirnya pasar kreatif Hijab Fest ini, ekonomi di Kota Bandung kembali menggeliat.
"Artinya geliat pemulihan ekonomi nasional terus kita lakukan. Salah satunya pasar yang kita miliki, dioptimalkan," tuturnya.
Pada kesempatan ini pula, Siti mengunjungi satu persatu tenant. Ia melihat produk-produk lokal sekaligus menyempatkan untuk berbelanja.
Menurutnya, produk lokal Kota Bandung tak bisa diragukan lagi. Dengan kualitas yang dimiliki, produk di sini sudah mampu bersaing dengan produk luar negeri.
"Jadi warga Kota Bandung harus mengapresiasi sekaligus menggunakannya. Ini produk lokal Kota Bandung sangat layak untuk diekspor, dan sangat layak untuk dipakai, dan tidak kalah bagus oleh produk luar," serunya.
Hadirnya Hijab Festival 2021, sambung Siti, memberi kemudahan bagi perempuan yang ingin mempersiapkan baju untuk menyambut Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah nanti.
"Selain memberikan senyum yang lebih lebar kepada pengrajin, ini memudahkan kita untuk mendapatkan produk bagus tapi murah," imbuhnya.
"Jadi saya mengharapkan warga untuk datang ke Hijab Fest, bukan hanya melihat, pastikan bahwa produk kami bagus dan layak untuk dibawa pulang dan dipakai di hari lebaran," ajaknya.
Bagi masyarakat khususnya kaum hawa yang hendak berbelanja bisa langsung mengunjungi Atrium TSM atau tepatnya di Lt 1 setelah pintu masuk. Hijab fest ini berlangsung mulai pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB.
