BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Dinas Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan (Dinsosnangkis) memberikan bantuan sembako/nutrisi kepada 175 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) Penyandang Disabilitas.
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial menyerahkan bantuan yang dikhususkan bagi penyandang disabilitas berat tersebut kepada perwakilan PPKS, di Pendopo Kota Bandung, Kamis 17 Desember 2020.
"Tentu saja ini merupakan bagian kepedulian Pemkot Bandung dalam rangka meringankan beban masyarakat khususnya yang disabilitas berat," ungkap Oded.
Mang Oded sapaan karibnya menerangkan, sejak pandemi Covid-19 Pemkot Bandung terus menggulirkan bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu, termasuk para penyandang disabilitas.
"Disabilitas jumlahnya ada 5.100 orang. Alhamdulillah semuanya dapat bantuan. Tapi (bantuan) ini khusus yang berat," ujarnya.
Sebagai kota yang ramah disabilitas, terang Mang Oded, Pemkot Bandung terus berusaha memberikan perhatian kepada para penyandang disabilitas.
"Termasuk ada pembinaan bagi keluarga mereka supaya punya kemampuan dan berdaya," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) Kota Bandung, Siti Muntamah Oded mengatakan, pihaknya menemukan anak-anak disabilitas dari keluarga disabilitas yang tidak memiliki kemampuan cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar anak.
"Disabilitas ini diprioritaskan. Alhamdulillah ada 175 paket. Ini merupakan awareness (kepedulian) di akhir tahun untuk mereka," tutur Siti.
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial menyerahkan bantuan yang dikhususkan bagi penyandang disabilitas berat tersebut kepada perwakilan PPKS, di Pendopo Kota Bandung, Kamis 17 Desember 2020.
"Tentu saja ini merupakan bagian kepedulian Pemkot Bandung dalam rangka meringankan beban masyarakat khususnya yang disabilitas berat," ungkap Oded.
Mang Oded sapaan karibnya menerangkan, sejak pandemi Covid-19 Pemkot Bandung terus menggulirkan bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu, termasuk para penyandang disabilitas.
"Disabilitas jumlahnya ada 5.100 orang. Alhamdulillah semuanya dapat bantuan. Tapi (bantuan) ini khusus yang berat," ujarnya.
Sebagai kota yang ramah disabilitas, terang Mang Oded, Pemkot Bandung terus berusaha memberikan perhatian kepada para penyandang disabilitas.
"Termasuk ada pembinaan bagi keluarga mereka supaya punya kemampuan dan berdaya," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) Kota Bandung, Siti Muntamah Oded mengatakan, pihaknya menemukan anak-anak disabilitas dari keluarga disabilitas yang tidak memiliki kemampuan cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar anak.
"Disabilitas ini diprioritaskan. Alhamdulillah ada 175 paket. Ini merupakan awareness (kepedulian) di akhir tahun untuk mereka," tutur Siti.
