Bandung, Kilasmedia - Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berharap Ketua beserta Pengurus Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kota Bandung yang baru dilantik bisa memberikan prestasi yang lebih baik lagi dari periode sebelumnya.
"Atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung saya ucapkan selamat dengan dilantiknya teman-teman PRSI hari ini. Prestasi PRSi sudah luar biasa, saya harap bisa terus berlanjut," kata Yana pada Pelantikan Pengurus PRSI Kota Bandung Masa Bakti 2020-2024 di Gelanggang Generasi Muda (GGM) Kota Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Selasa (30/06/2020).
Menurut Yana, PRSI Kota Bandung tidak hanya memberikan prestasi bagi Kota Bandung saja, tetapi bagi Jawa Barat dan Indonesia.
"Saya ucapkan terima kasih kepada pengurus periode sebelumnya yang selama ini telah memberikan prestasi yang sangat luar biasa. Mudah-mudahan hal yang sudah dilakukan menjadi ladang amal bagi kita semua," ungkapnya.
Selain itu, Yana berharap, ke depan ada pola kerja sama antara Pemerintah Kota Bandung dengan PRSi Kota Bandung yang saling menguntungkan. Khususnya terkait pengelolaan kolam renang yang merupakan aset Pemkot Bandung.
"Pemkot punya keterbatasan, tidak saja anggaran tapi kemampuan untuk mengelola suatu kolam renang. Kalau PRSI kan memang paham karena dunianya," ucapnya.
"Tinggal nanti pola kerja samanya seperti apa. Tirta Lega (Kolam Renang) itu termasuk cagar budaya sehingga harus kita jaga bersama-sama. Kami sangat ingin fungsinya maksimal terasa manfaatnya oleh masyarakat, khususnya 26 klub anggota PRSI," lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Umum PRSI Kota Bandung, Dicky N Wijaya mengatakan, kepengurusan baru mempunyai misi mengembangkan organisasi dan prestasi.
"Kami punya slogan Mari Memasyarakatkan Renang dan Menyenangkan Masyarakat, karena renang ini manfaatnya selain mencegah, memelihara, dan mengobati, bermanfaat juga untuk memberdayakan ekonomi," katanya.
Menurut Dicky, pihaknya pun sudah mengusulkan renang menjadi pendapatan daerah bagi Kota Bandung di tengah masa pandemi, terutama kolam renangnya. PRSI ingin berpartisipasi aktif untuk memverifikasi kolam renang aman dari Covid-19.
"Renang bisa memelihara kekebalan tubuh, juga mengobati dengan terapinya.. Saat ini kami bisa berkeliling di tiap kolam renang untuk memverifikasi standar protokol kesehatannya. Kami harap bisa menjadi solusi dalam kesiapan dan ekonomi di tengah pandemi," ucapnya.
Sedangkan Ketua Umum KONI Kota Bandung, Nuryadi mengingatkan PRSI Kota Bandung harus lebih ramah dengan KONI Kota Bandung dan Pemerintah Kota Bandung.
"Tidak boleh bersebrangan dengan visi misi KONI dan juga Pemkot Bandung, PRSI harus terasa gotong royongnya untuk kesuksesan. Apa yang sudah diraih pengurus PRSI periode sebelumnya saya juga ucapkan terimakasih," katanya.
Ketua Harian Pengprov PRSI Jawa Barat, M. Farhan juga mengingatkan PRSI Kota Bandung perlu membangun komunikasi dan progress yang sebaik-baiknya untuk membangun prestasi yang lebih baik lagi.
"PRSI harus bisa guyub berkolaborasi untuk membangun yang namanya prestasi dan tentunya dengan prestasi yang gemilang akan banyak orang yang tertarik dengan berenang," ungkapnya. *Red
"Atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung saya ucapkan selamat dengan dilantiknya teman-teman PRSI hari ini. Prestasi PRSi sudah luar biasa, saya harap bisa terus berlanjut," kata Yana pada Pelantikan Pengurus PRSI Kota Bandung Masa Bakti 2020-2024 di Gelanggang Generasi Muda (GGM) Kota Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Selasa (30/06/2020).
Menurut Yana, PRSI Kota Bandung tidak hanya memberikan prestasi bagi Kota Bandung saja, tetapi bagi Jawa Barat dan Indonesia.
"Saya ucapkan terima kasih kepada pengurus periode sebelumnya yang selama ini telah memberikan prestasi yang sangat luar biasa. Mudah-mudahan hal yang sudah dilakukan menjadi ladang amal bagi kita semua," ungkapnya.
Selain itu, Yana berharap, ke depan ada pola kerja sama antara Pemerintah Kota Bandung dengan PRSi Kota Bandung yang saling menguntungkan. Khususnya terkait pengelolaan kolam renang yang merupakan aset Pemkot Bandung.
"Pemkot punya keterbatasan, tidak saja anggaran tapi kemampuan untuk mengelola suatu kolam renang. Kalau PRSI kan memang paham karena dunianya," ucapnya.
"Tinggal nanti pola kerja samanya seperti apa. Tirta Lega (Kolam Renang) itu termasuk cagar budaya sehingga harus kita jaga bersama-sama. Kami sangat ingin fungsinya maksimal terasa manfaatnya oleh masyarakat, khususnya 26 klub anggota PRSI," lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Umum PRSI Kota Bandung, Dicky N Wijaya mengatakan, kepengurusan baru mempunyai misi mengembangkan organisasi dan prestasi.
"Kami punya slogan Mari Memasyarakatkan Renang dan Menyenangkan Masyarakat, karena renang ini manfaatnya selain mencegah, memelihara, dan mengobati, bermanfaat juga untuk memberdayakan ekonomi," katanya.
Menurut Dicky, pihaknya pun sudah mengusulkan renang menjadi pendapatan daerah bagi Kota Bandung di tengah masa pandemi, terutama kolam renangnya. PRSI ingin berpartisipasi aktif untuk memverifikasi kolam renang aman dari Covid-19.
"Renang bisa memelihara kekebalan tubuh, juga mengobati dengan terapinya.. Saat ini kami bisa berkeliling di tiap kolam renang untuk memverifikasi standar protokol kesehatannya. Kami harap bisa menjadi solusi dalam kesiapan dan ekonomi di tengah pandemi," ucapnya.
Sedangkan Ketua Umum KONI Kota Bandung, Nuryadi mengingatkan PRSI Kota Bandung harus lebih ramah dengan KONI Kota Bandung dan Pemerintah Kota Bandung.
"Tidak boleh bersebrangan dengan visi misi KONI dan juga Pemkot Bandung, PRSI harus terasa gotong royongnya untuk kesuksesan. Apa yang sudah diraih pengurus PRSI periode sebelumnya saya juga ucapkan terimakasih," katanya.
Ketua Harian Pengprov PRSI Jawa Barat, M. Farhan juga mengingatkan PRSI Kota Bandung perlu membangun komunikasi dan progress yang sebaik-baiknya untuk membangun prestasi yang lebih baik lagi.
"PRSI harus bisa guyub berkolaborasi untuk membangun yang namanya prestasi dan tentunya dengan prestasi yang gemilang akan banyak orang yang tertarik dengan berenang," ungkapnya. *Red
