Bandung, - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memperkenalkan program Kurangi, Pisahkan, dan Manfaatkan Sampah (Kang Pisman) kepada para wali kota di Indonesia. Kang Pisman diperkenalkan melalui booth Pemkot Bandung di Indonesia City Expo (ICE) 2019 yang digelar di Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (3/7/2019).
"Kang Pisman ini progam unggulan dan program prioritas Kota Bandung yang tujuannya untuk menyelesaikan masalah persampahan. Sengaja kita bawa ke sini," kata Wali Kota Bandung, Oded M. Danial saat mengunjungi booth Pemkot Bandung.
Selain menghadiri ICE 2019, Oded berada di Kota Semarang juga untuk mengikuti Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi). Rakernas Apeksi ini dihadiri oleh para wali kota di seluruh Indonesia.
Oded menjelaskan, program Kang Pisman bersama maskotnya sengaja dihadirkan ke ke ICE 2019 untuk diperkenalkan kepada masyarakat.
"Ini dalam rangka kita ingin mengatakan pada publik nasional bahwa Kota Bandung punya program penanganan sampah yang namanya Kang Pisman," ucapnya.
Oded pun mempersilakan kepada pemerintah kota atau pemerintah daerah lainnya apabila ingin belajar dan mengadopsi program Kang Pisman.
"Kalau berharap sepertinya terlalu muluk-muluk. Terpenting kita ingin mengatakan kalau Kota Bandung punya program Kang Pisman. Kalau ternyata kota lain ada yang merasa ini baik untuk mereka dan akan mereplikasi, mengambil, saya sangat senang sekali," tutur Oded.
Tak hanya Kang Pisman, Pemkot Bandung juga memamerkan sejumlah barang-barang kerajinan dan kuliner. Ia memastikan, Pemkot Bandung memamerkan produk berkualitas tinggi. Hal ini penting untuk menunjukkan eksistensi Kota Bandung sebagai kota ekonomi kreatif.
"Ini ajang promosi juga untuk Kota Bandung yang memang merupakan kota kreatif dengan banyaknya industri kreatif yang luar biasa," ujarnya.
Tak hanya memamerkan produk unggulan, booth Pemkot Bandung juga membagikan racikan kopi dari kedai Kopikita. Red
"Kang Pisman ini progam unggulan dan program prioritas Kota Bandung yang tujuannya untuk menyelesaikan masalah persampahan. Sengaja kita bawa ke sini," kata Wali Kota Bandung, Oded M. Danial saat mengunjungi booth Pemkot Bandung.
Selain menghadiri ICE 2019, Oded berada di Kota Semarang juga untuk mengikuti Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi). Rakernas Apeksi ini dihadiri oleh para wali kota di seluruh Indonesia.
Oded menjelaskan, program Kang Pisman bersama maskotnya sengaja dihadirkan ke ke ICE 2019 untuk diperkenalkan kepada masyarakat.
"Ini dalam rangka kita ingin mengatakan pada publik nasional bahwa Kota Bandung punya program penanganan sampah yang namanya Kang Pisman," ucapnya.
Oded pun mempersilakan kepada pemerintah kota atau pemerintah daerah lainnya apabila ingin belajar dan mengadopsi program Kang Pisman.
"Kalau berharap sepertinya terlalu muluk-muluk. Terpenting kita ingin mengatakan kalau Kota Bandung punya program Kang Pisman. Kalau ternyata kota lain ada yang merasa ini baik untuk mereka dan akan mereplikasi, mengambil, saya sangat senang sekali," tutur Oded.
Tak hanya Kang Pisman, Pemkot Bandung juga memamerkan sejumlah barang-barang kerajinan dan kuliner. Ia memastikan, Pemkot Bandung memamerkan produk berkualitas tinggi. Hal ini penting untuk menunjukkan eksistensi Kota Bandung sebagai kota ekonomi kreatif.
"Ini ajang promosi juga untuk Kota Bandung yang memang merupakan kota kreatif dengan banyaknya industri kreatif yang luar biasa," ujarnya.
Tak hanya memamerkan produk unggulan, booth Pemkot Bandung juga membagikan racikan kopi dari kedai Kopikita. Red
