Bandung, - Program PIPPK membuka peluang besar bagi masyarakat untuk berkreasi. Manfaat tersebut juga dirasakan oleh Karang Taruna Kecamatan Antapani. Anggaran PIPPK oleh para pemuda, salah satunya, dipergunakan untuk membuat program Kampung Berkebun.
Menurut Sekretaris Camat Antapani, Sudita, Karang Taruna Kecamatan Antapani terbilang aktif dan kompak.
"Alhamdulillah Karang Taruna di Antapani itu kompak," kata Sudita dalam Bandung Menjawab di Media Lounge, Selasa (14/06/2016).
Melalui program Kampung Berkebun, para pemuda menanam berbagai jenis tanaman, seperti sayuran dan bunga-bunga. Tanaman tersebut ditempatkan di berbagai sudut wilayah yang terbuka, seperti lapangan dan di jalan-jalan samping gang. Kegiatan tersebut mendukung program pemerintah Bandung Berbunga.
Mengenai penataan lingkungan, Kecamatan Antapani mendapatkan pendampingan langsung dari Ikatan Arsitek Indonesia (IAI). IAI memberikan saran dan rekomendasi kepada kecamatan dalam hal penataan infrastruktur, seperti pos kamling, gapura, dan gedung RW.
"Pokoknya harus bisa dipakai selfie," tambah Sudita. Ia mengikuti instruksi wali kota agar pembangunan infrastuktur mengandung unsur seni dan tidak asal-asalan.
Pembangunan infrastruktur di wilayah Kecamatan Antapani baru dimulai beberapa waktu ke belakang. Faktor cuaca menjadi pertimbangan utama.
"Pembangunannya baru dimulai, karena kan kemarin musim hujan," ujar Sudita.
Ia menyatakan 90% dana PIPPK yang disalurkan ke RW-RW digunakan untuk perbaikan infrastruktur, diantaranya perbaikan jalan, kirmin, dan rehabilitasi gedung RW.
